Berita Daerah
Pembangunan Jalan Usaha Tani di Desa Banjar Negri Dari Dana Desa
Lampung Selatan,www.beritaindonesia.org — Pembuatan jalan rabat beton kearea pertanian atau jalan usaha tani merupakan program prioritas Pemerintah Desa Banjar Negri, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
Untuk menjaga ketahanan pangan Desa Banjar Negri tetap baik jangka panjang, Pemerintah Desa Banjar Negeri, menggelontorkan anggaran Rp82, 834, 000 untuk membangun jalan usaha tani sepanjang 113 meter di dusun Banjarejo RT 013, Senin 8 Juli 2024.
Mewakili Camat Natar. Supi’ah, S.Ag, M.Si, Kasi Ekonomi Pembangunan Edo Hansen, S.Kom, Saat melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan jalan mengapresiasi langkah Desa terutama Desa Banjar Negeri dengan menyegerakan pembangunan ditahap dua dana desa tahun 2024 ini.
” Ya harus disegerakan seperti ini, kalo dana sudah diterima pemerintah desa kegiatan dikerjakan terutama yang memang menjadi prioritas,” ujar Kasi Ekobang kecamatan Natar.
Kepala Desa Banjar Negeri, Burhanuddin Bahri mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan beton di bulan ini merupakan dana desa tahap dua tahun 2024, pemerintah desa akan terus melakukan pembangunan sesuai anggaran pendapatan belanja desa yang ada.
” Jalan ini menuju lahan pertanian masyarakat, harapan besar kalau jalan ini bagus akses mengeluarkan hasil bumi semakin cepat,” ucapnya.
Kades Banjar Negeri menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah kecamatan, Kabupaten dan pemerintah pusat yang terus mendorong dan mensupport supaya desa-desa terus maju dan sejahtera.
” Mewakili masyarakat saya sampaikan terimakasih kepada pemerintah selama ini telah mendukung penuh langkah desa dalam hal pembangunan infrastruktur,” Ujarnya.
“Jalan usaha pertanian berperan penting meningkatkan produktivitas pertanian. Mempermudah transportasi hasil pertanian dan aksesibilitas kelahan pertanian. Serta meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitar lahan pertanian.
Ia menuturkan, pembuatan jalan usaha tani jenis rabat beton terdiri dari beberapa tahap. Mulai dari pembersihan lahan, pengerukan, penimbunan, dan pengerasan jalan.
Rusman menambahkan, pihaknya terus melakukan program jalan usaha tani hingga tahun anggaran 2024 ini. Hanya saja, lokasi pembangunan pada tempat lainnya. Sehingga, terjadi pemerataan pembangunan.
“Dengan adanya pemerataan pembangunan, harapannya pembangunan jalan usaha tani lebih optimal dan dapat mensejahterakan para petani. Dan mensejahterakan masyarakat sektor pertanian dan perkebunan,” Ucapnya.
Terpisah tenaga Pendamping Profesional Kementrian Desa Wilayah Natar, Nurmala Sari mengatakan, ketahanan pangan merupakan prioritas kementrian dan mulai hari ini sejumlah desa sudah menjalankan prioritas tersebut ditahap dua pencairan dana desa tahun ini.
” Untuk tahap satu sudah selesai dijalankan semua program ketahanan pangan desa-desa, nah sekrang tahap dua desa Banjar Negeri sudah menjalankan prioritas tersebut, dalam waktu dekat desa-desa lain di kecamatan Natarjuga menyusul,” Ujar dia.(Ag)
