Connect with us

Berita Indonesia

Derita Ahyan yazid Mengidap Hidrosefalus dan Butuh Uluran Tangan

Berita Daerah

Derita Ahyan yazid Mengidap Hidrosefalus dan Butuh Uluran Tangan

Lampung selatan. Www.Lensamedia.Net- Ahyan yazid , bocah berusia 14 tahun asal Desa rangai tritunggal , dusun way harong Kecamatan katibung , Kabupaten lampung selatan , mengidap hidrosefalus sejak lahir.

Akibat penyakit itu, sejak lahir hingga usia 14 tahun , Ahyan yazid bisa terbaring lemas di tempat tidur.

Ia tampak begitu menderita. Karena dari waktu ke waktu kepalanya terus membesar.

Orangtuanya menginginkan agar kepala Ahyan yazid dioperasi. Tetapi, dana menjadi kendala.
Mereka memang tergolong keluarga tidak mampu di dusun itu.

“Muhamad yamin (51) ayah dari Ahyan yazid yang bekereja sebagai buru harian di kebun tetangga tak kuasa menahan derita yang dialami oleh putranya itu.

Dia menjelaskan, sejauh ini belum ada bantuan dari pemerintah atau instansi terkait (Dinas Kesehatan) sampai anaknya di rawat di Rumah Sakit Umum dan telah mendapatkan perawatan dari rumah sakit graha husada sama imanuel.

“Saya enggak punya biaya untuk berobat, sehingga baru bisa dibawa dan di rawat di sekarang ini, itu juga allhamdulilah karena ada BPJS .

 

Suriyah (45), ibu dari Ahyan yazid, mengaku, awalnya tidak mengetahui penyakit apa yang diderita sang anak.

 

Suriyah mengetahui anaknya mengidap hidrosefalus setelah diperiksa dokter sehabis lahiran, memang lahirnya juga di sesar.

“Pas saya bawa dia periksa, dokter yang periksa bilang Ahyan yazid menderita hidrosefalus. Dokter pun sarankan saya bawa dia ke rumah sakit untuk dioperasi. Dokter juga bilang, operasi itu butuh biaya besar,” ungkap Suriyah , kepada lensamedia. Net, dirumahnya, selasa, (7/9/2021).

 

Suriyah mengatakan, lantaran ketiadaan biaya, dirinya belum bisa membawa Ahyan yazid ke rumah sakit untuk dioperasi.

 

Selain itu, Muhamad yamin , juga mengeluarkan biaya membeli obat tradisional untuk kesembuhan anaknya. Usaha-usaha yang ditempuh pun belum membuahkan hasil.

 

Muhamad yamin hanya berharap ada keajaiban dari Allah agar anaknya bisa sembuh. Ia tidak tega melihat putranya terus terbaring lemas.

“Anak saya sangat menderita. Selama 14 tahun ini, saya tidak sanggup melihat kondisinya. Ia menangis terus. Mungkin karena kepalanya terasa nyeri,” kata sang ibu .

Keluarga ini pun sangat berharap ada pihak khususnya pemerintah Kabupaten agar bisa membantu biaya operasi kepala sang anak.

 

Saya berharap ada keajaiban dari Sang Kuasa melalui tangan-tangan orang yang peduli dengan kondisi Ahyan yazid.

Iya mengaku, dalam kondisi serba sulit itu, dirinya tetap tegar dan merawat sang anak dengan baik.

“Saya selalu berdoa dan berharap ada yang bantu. Bingung mau omong apalagi. Tolong, saya ingin Ahyan yazid sembuh,” ungkap ibu dari dua anak itu. (Fikar)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita Daerah

Advertisement
Advertisement
To Top